Follow Us On Facebook

Cara diet ibu secara alami setelah melahirkan bayi

Cara diet ibu secara alami setelah melahirkan bayi - Setelah melahirkan si bayi, secara naluriah ibu menginginkan tubuhnya kembali seperti saat masih muda dulu. Tanpa disadari keinginan ini merupakan sebuah program diet yang harus diikuti.

Ibu menyusui biasanya memiliki nafsu makan yang ekstra banyak sehingga memungkinkan ia bertambah gemuk dan tidak terkontrol. Diet untuk ibu yang telah melahirkan bayi sebenarnya tidak dilakukan untuk membuat tubuhnya tetap langsing, karena walau bagaimanapun seorang yang telah melahirkan bayi tetap akan mengalami kenaikan berat badan.

Diet alami untuk ibu yang telah melahirkan bayi dilakukan dalam rangka mengawasi makanan yang masuk ke dalam tubuh ibu, serta menjaga agar kondisi ibu  tetap sehat dan segar. 

Manfaat yang akan anda dapatkan ketika melakukan diet alami untuk ibu hamil diantaranya adalah dapat membantu ASI selalu lancar, diet juga akan membantu tubuh anda tetap sehat, membantu sistem metabolisme tubuh anda, menjaga berat badan agar tidak naik secara berlebihan, menghindari berbagai penyakit, dan yang cukup penting adalah menjaga kadar asupan gizi yang penting selama masa kehamilan. 

Dari beberapa manfaat ini bisa disimpulkan bahwa ibu yang telah melahirkan bayi perlu juga melakukan diet. Tetapi, diet yang dilakukan oleh ibu yang telah melahirkan bayi tidak seperti diet pada umumnya. Panduan diet untuk ibu yang telah melahirkan bayi akan dijelaskan sebagai berikut.

Panduan diet alami untuk ibu yang telah melahirkan bayi adalah makanlah jika memang terasa lapar, namun dalam porsi yang tidak berlebihan. Pilihlah menu-menu yang variatif dengan gizi yang seimbang. 

Menu makanan sehat yang bagus dikonsumsi oleh ibu yang telah melahirkan bayi adalah makanan yang lebih banyak sayuran dan buahnya. 

Hal ini disebabkan sayur dan buah lebih banyak memiliki serat dan kaya vitamin, dan mineral yang baik untuk tubuh serta perkembangan janin. Banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat namun rendah kalori. 

Mengkonsumsi sumber protein baik hewani maupun nabati dalam jumlah yang cukup. Jangan mengkonsumsi kulit unggas, hindari makanan yang mengandung kadar gula yang terlalu tinggi, pilihlah susu yang rendah lemak, serta makanlah dua pori ikan seperti salmon, maupun tuna dengan intensitas seminggu sekali.